Seorang remaja berusia 15 tahun yang diketahui berinsial AF tragis ditemukan sudah tidak bernyawa dengan kondisi penuh darah di sebuah kediaman di Desa Waiina, Sulabesi Barat, Kepulauan Sula, Maluku Utara pada hari Sabtu tanggal 29 Juli 2023.
AF ditemukan telah mengakhiri hidupnya sendiri dengan luka potongan di lehernya. SF selaku seorang saksi, mendengar anaknya yang bernama MI melihat adanya darah dan menunjuk ke arah rumah yang berada di dekat lokasi kejadian.
Remaja berusia 15 tahun gorok leher sendiri
Merasa penasaran, saksi langsung datang ke rumah tempat kejadian perkara dan menemukan korban dalam keadaan yang tidak bernyawa, badannya kaku dan penuh darah yang tersebar di lantai. Setelah itu, saksi tersebut segera berlari keluar sambil berteriak meminta bantuan dari penduduk sekitar.
Kemudian saksi lainnya yang mendengar jeritan tersebut langsung berlari ke lokasi kejadian dan menemukan korban yang terbaring, penuh dengan darah, dengan sebuah pisau di sebelahnya. Korban ini diduga melakukan bunuh diri karena game.
Diduga karena kecanduan game perang
Korban tinggal bersama neneknya yang berusia 77 tahun. Pada saat insiden itu terjadi, neneknya sedang berada di kebun mengumpulkan jeruk nipis untuk dikirim ke Sanana. Namun, sebelum peristiwa tragis itu terjadi sekitar jam 05.30 WIB, korban pernah mengunjungi neneknya dan mengungkapkan bahwa dia merasa kepalanya sakit bahkan mau mati.
“Kepala saya sakit, saya sudah mau mati, nenek tolong maafkan saya, dan sampaikan kepada ibu saya tolong maafkan saya,” kata Kapolres Kepulauan Sula, AKBP Cahyo Widyatmoko mengutip pengakuan nenek korban.
Cahyo menambahkan, ada kemungkinan korban yang bernama AF melakukan tindakan bunuh diri. Korban diduga mengalami depresi akibat kecanduan game online bertema perang. Dugaan ini diperkuat oleh keterangan dari keluarga korban.
Sekedar informasi tambahan, keluarga dari korban memutuskan untuk tidak melaksanakan autopsi dan rencananya pemakaman akan dijalankan secepatnya. Semoga kejadian tragis seperti ini tidak akan terulang kembali ya.
source: Okezone
