Harga game saat ini jika dibandigkan 1 dekade silam memang berbanding sangat jauh. Terlepas dari biaya pengembangan yang memang meningkat drastis sesuai dengan kualitas yang ditawarkan. Meskipun begitu, harga game saat ini memang bisa dikatakan cukup mahal.
Apalagi ketika kita berbicara game next-gen. Tidak jarang game-game satu tahun terakhir ini dihargai USD 70 atau setara IDR 1 juta untuk sebuah game dari pengembang ternama. Sebut saja seperti Mortal Kombat 1 yang belum lama ini diluncurkan oleh NeterRealm.
Harga game saat ini
Tapi, apakah harga game ini memang terbilang mahal, normal atau bahkan murah? Tentu ini tergantung orang yang membeli. Ada penggemar yang memang menganggap harga game sekarang terlalu mahal, begitu pula sebaliknya.
Namun, bagaimana dengan sudut pandang para pengembang tentang harga game ini? Hal ini bisa kita ketahui dari sudut pandang Capcom sebagai salah satu pengembang ternama saat ini. Mereka menganggap harga game sekarang terlalu murah. Kok bisa?
Capcom: Harga game saat ini terlalu murah
Hal ini sendiri diungkapkan oleh COO Capcom, Haruhiro Tsujimoto dalam wawancaranya di ajang TGS 2023 (via VGC). Tsujimoto menganggap harga game untuk saat ini bahkan jauh dari kata mahal, alias murah. Tentu ia datang dengan alasan yang menurutnya masuk akal.
Ia mengatakan bahwa biaya pengembangan sebuah game sekarang sudah naik 100x lipat dibandingkan dengan era NES satu dekade silam. Terlebih lagi, Tsujimoto mengatakan bahwa saat ini, para studio harus merekrut orang-orang bertalenta, dengan gaji tidak sedikit.
Karena itu, ia menganggap harga game begitu murah jika berbicara tentang biaya yang dibutuhkan. Namun, untuk saat ini harga game Capcom masih standar di USD 60, apakah mereka akan menaikan harga ini ke USD 70? Mari kita tunggu.
