Menurut laporan, para pemain Among Us tidak bisa masuk ke dalam server game tersebut sejak tanggal 24 Maret. Innersloth selaku pengembang pun langsung memberikan sebuah pengumuman terkait masalah tersebut.
Mereka mengatakan bahwa server Among Us saat ini sedang diserang oleh hacker. Mau tidak mau, Innersloth harus mematikan server game mereka tersebut untuk mengatasi serangan DDoS yang sampai sekarang masih belum berhenti.
Among Us kena serangan DDoS
Bagi kamu yang belum tahu, DDoS sendiri bisa dikatakan sebagai serangan Distributed. Yang mana memanfaatkan batas kapasitas khusus yang berlaku untuk sumber daya jaringan apa pun, seperti infrastruktur yang memungkinkan situs web perusahaan.
DDoS ini akan mengirimkan beberapa permintaan ke sumber daya web yang diserang, dengan tujuan melebihi kapasitas situs web untuk menangani banyak permintaan dan mencegah situs web berfungsi dengan benar.
Innersloth matikan 2 server Among Us
Saat ini, Innersloth sudah berhasil memulihkan beberapa server, namun tidak secara keseluruhan. Pada hari ini, mereka kembali mengumumkan bahwa akan mematikan server di Amerika Utara dan Eropa sambil bekerja untuk memperbaiki masalah tersebut.
Kami akan memberitahukan informasi terbaru terkait Among Us jika memang nanti diperlukan. Kamu bisa memainkan Among Us seperti biasa, namun tidak untuk server Amerika Utara dan Eropa.
Bagaimana tanggapan mu mengenai hal ini? Berikan tanggapan mu ya.
source: Twitter
