Atelier Resleriana, sebuah game yang dirilis secara resmi oleh Koei Tecmo, terus mengembangkan popularitasnya yang luar biasa. Namun, sayangnya, perilisan game ini tidak berjalan dengan lancar karena mendapat kritik pedas terkait sistem gacha yang ditawarkannya.
Pada tanggal 23 September lalu, Atelier Resleriana telah secara resmi diluncurkan di Jepang untuk Android dan iOS. Meskipun game ini memiliki kualitas yang cukup bagus, namun para gamer Jepang mengkritik harga gacha yang terlalu mahal.
Harga gatcha di Atelier Resleriana
Untuk melakukan 10x pull di Atelier Resleriana, para pemain harus mengeluarkan sejumlah uang sebesar 6.000 Yen atau sekitar 620 ribu Rupiah. Harga tersebut dianggap terlalu mahal, mengingat dalam game seperti Genshin Impact atau HSR, pemain hanya perlu menghabiskan sekitar 480 ribu Rupiah.
Atelier Resleriana adalah game yang banyak gamer Jepang bela karena memiliki tingkat gacha 4% untuk keunikan tertinggi. Namun, perbedaannya tidak signifikan dengan Uma Musume yang memiliki tingkat 3% dan hanya memerlukan 3.000 Yen untuk 10x pull.
Dapat kritikan dari pemain
Oleh karena itu, tidak mengherankan jika beberapa gamer Jepang mengkritik harga yang ditawarkan. Pada livestream terbaru Atelier Resleriana, seorang pengisi suara juga mengungkapkan ketidaksetujuannya terhadap harga 6.000 Yen untuk 10x pull.
Namun, sang pengembang tetap mempertahankan harga tersebut dan memilih untuk meningkatkan distribusi Medal sebagai alternatif. Atelier Resleriana, sebuah game mobile yang dikembangkan melalui kolaborasi antara Koei Tecmo dan Gust dengan Akatsuki Game, menawarkan konsep gameplay turn-based RPG yang menarik.
Meskipun merupakan game mobile, Atelier Resleriana memiliki jalan cerita yang menarik ala Atelier. Koei Tecmo belum memiliki rencana untuk merilis game Atelier Resleriana secara global, hanya untuk gamer Jepang saat ini.
Namun, tidak menutup kemungkinan jika game ini menjadi sukses, mengingat reputasi yang sudah dimiliki oleh seri Atelier di kalangan gamer.
source: Twitter