Kamu pasti sudah mengetahui bahwa Codemasters saat ini telah resmi EA miliki. Hal ini karena belum lama ini mereka telah berhasil mengakuisisi pengembang dengan kemampuan meracik game balapan ini dengan harga USD 1,2 miliar atau setara IDR 16,9 triliun.
Akuisisi ini berhasil mereka menangkan setelah mengalahkan tawaran dari Take-Two yang juga tertarik untuk membeli pengembang dari F1 ini dengan angka USD 973 juta atau setara IDR 13,7 triliun.
Akuisisi EA terhadap Codemasters
Pembelian ini pun sontak membuat fans terkajut. Mengingat EA memang terkenal sebagai perusahaan yang suka mempersulit sebauh studio yang telah mereka beli untuk mengikuti kebijakan yang mereka terapkan.
Kekhawatiran fans ini pun benar saja belum lama ini. Dimana harga dari F1 telah naik drastis dari sebelumnya semenjak dimiliki oleh EA. Kamu saat ini sudah tidak dapat membeli game tersebut dengan harga standar yang telah ada sejak lama.
CEO dan CFO Codemasters hengkang
Pada awal akuisisi, sang CEO dari Codemasters memastikan bahwa akuisisi ini tidak akan mempengaruhi Codemaster sama sekali dan akan berdiri seperti sebelumnya. Namun ternyata salah, kini sang CEO pun resmi hengkang dari studionya.
Melansir dari GamesIndustry, Frank Sagnier selaku CEO dan Rashid Varachia sebagai CFO telah resmi tinggalkan Codemasters dan EA akhir bulan Juli nanti. Bersamaan dengan ini, terungkap bahwa Codemasters dan Slightly Mad Studio nanti akan bergabung dengan EA Sports.
Slightly Mad Studio sendiri merupakan anak perusahaan dari Codemasters yang sebelumnya sempat kerjakan Need for Speed Shift untuk EA. Terakhir, posisi ini nanti akan diisi oleh Clive Moody dan Jonathan Bunney sebagai SVP Produksi dan SVP Publishing.
Bagaimana tanggapan mu mengenai hal ini? Berikan tanggapan mu ya.